Bali adalah salah satu pulau di indonesia yang selau disukai oleh para turis, tidak hanya orang-orang mancanegara yang suka menikmati keindahan pulau dewata ini, masyarakat indonesia juga selau dibuat takjub oleh pulau ini. pulau bali menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat terkenal di indonesia. pulau bali sangat disukai karena memiliki destinasi wisata yang banyak, penampakan alamnya yang indah membuat setiap orang yang sudah pernah berkunjung ke bali selalu ingin kembali kepulau tersebut karena mereka rindu dengan keindahan yang disuguhkan di pulau ini. bali memang sangat terkenal dengan keindahan alam dan keindahan budayanya, budaya hindu sangat kental di pulau ini sehingga jika kita ke bali kita bisa melihat pura-pura yang indah dan sangat ikonik. Bahkan jika kita sedang dalam waktu yang tepat datang ke bali, seringkali kita disuguhkan dengan upacara-upacara adat yang sedang berlangsung di bali, seru sekali bukan. ternyata bukan hanya wisata alam, budaya dan adatnya saja yang membuat bali terkenal. Wisata kuliner bali juga merupakan salah satu hal yang sering membuat para wisatawan rindu akan bali. Salah satu makanan khas bali yang membuat rindu adalah ayam pelalah. Untuk kalian yang rindu dengan ayam pelalah khas bali, kalian tidak perlu jauh-jauh pergi kebali, karena kalian bisa membuat sendiri dirumah! langsung saja yuk simak resep ayam pelalah khas bali, dijamin ayam pelalah resep bumbu bali pada resep kami mirip dengan rasa aslinya!
Bahan:
- 400 g dada ayam
Bahan bumbu:
- 2 lembar daun salam
- 3 lembar daun jeruk purut
- 2 batang serai, memarkan lalu ikat simpul
- perasan dari 3 jeruk nipis, (opsional)
bahan bumbu halus:
- 10 buah cabai merah, buang bijinya dan iris
- 6 buah cabai rawit, iris
- 10 siung bawang merah, iris
- 5 siung bawang putih, cincang
- 3 cm kunyit segar, iris-iris
- ½ sendok teh terasi sangrai terasi / belacan
- 1 sendok makan minyak zaitun atau minyak kelapa
- minyak untuk menggoreng
- garam secukupnya
- gula secukupnya
cara membuat ayam pelalah khas bali
- Panaskan oven 180 derajat Celcius. Oleskan dada ayam dengan minyak zaitun atau minyak kelapa dan bumbui dengan garam. Letakkan ayam di atas loyang dan panggang sampai matang, sekitar 40 menit.
- Menggunakan cobek, blender atau food processor, campurkan cabai, bawang merah, bawang putih dan kunyit, haluskan hingga menjadi pasta halus. Jika kalian menggunakan blender, pastikan untuk menambahkan sedikit air atau minyak goreng untuk memblender bahan.
- Panaskan 5 sendok makan minyak goreng dalam wajan, masukkan bumbu halus, serai, daun salam, dan daun jeruk purut, tumis hingga harum. Bumbui dengan garam dan gula pasir secukupnya. Tambahkan satu sendok makan minyak goreng jika kalian mau. Angkat dari api dan pindahkan ke dalam mangkuk, sisihkan.
- Kembali ke ayam yang sudah di oven. Setelah selesai dipanggang, keluarkan dari oven dan biarkan dingin. Buang kulitnya dan suwir daging menjadi irisan tebal sedang. Ambil sesendok bumbu halus, kombinasikan dengan daging ayam dengan bumbu terasi, aduk rata hingga ayam terlapisi sempurna dengan bumbu terasi. Tambahkan satu sendok lagi pasta bumbu jika tidak terlapisi dengan baik. Sajikan pasta bumbu yang tersisa sebagai pendamping atau sebagai sambal.
- Pindahkan ayam ke atas piring saji dan peras air jeruk nipis sebelum disajikan. Jeruk digunakan untuk menambah cita rasa sambal. Perasan jeruk Ini biasa digunakan dalam masakan Bali.